Alexander Rusli, Ph.D
Teknologi informasi pengelolaan korporasi satu dekade silam terletak pada kecenderungan ERP(Enterprise Resource Planning). Keunggulan ERP adalah pada kemampuan mengintegrasikan seluruh aktivitas bisnis korporasi. Selain itu dengan adanya ERP menjadikan kita dalam mengambil suatu keputusan menjadi lebih cepat dan akurat. Hal ini karena adanya komponen-komponen yang ada di ERP seperti inventory, production, accounting, human resources, delivery, BI, sales, engineering, production planning, dan purchase.
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah mengubah banyak hal. Hal ini terutama terlihat dengan semakin mudahnya kita mengakses tiap informasi terbaru yang sedang terjadi. Selain itu kemudahan dalam pengintegrasian teknologi informasi dan komunikasi. Dengan kemudahan-kemudahan yang ditawarkan maka menjadikan tiap korporasi mengharuskan adanya penggunaan TI didalamnya yaitu dengan ERP Mobile.
Dengan pemanfaatan TI dalam korporasi ada bebrapa hal yang bisa kita dapatkan yaitu dengan penggunaan ERP sehingga informasi yang terkait dengan keseluruhan aktivitas bisnis korporasi dapat diintegrasikan dan ditampilkan sesuai kebutuhan. Dengan ERP terkoneksi pada jaringan Internet menjadikannya keseluruhan informasi yang dibutuhkan dapat diakses sesuai dengan kewenangan dan kebutuhan dimanapun dan kapanpun.
Penggunaan TI juga akan menambah daya saing kita ke lain pihak. Investasi TI harus dilakukan secara terus menerus dan selalu diperbaharui karena pesaing tidak akan menyamai inovasi kita tapi akan langsung memebangun yang lebih kuat. Sekarang ini juga telah banyak proses bisnis yang telah berubah menjadi digital.
kehandalan TI yang telah ada sekarang ini dan pengelolaan TI telah menjadi perhatian utama oleh para investor/pemegang saham sejajar dengan perhatian mereka terhadap indikator-indikator keuangan penting. Arah dan kebijakan pengelolaan TI pada beberapa perusahaan maju langsung ditetapkan oleh CEO.
Implementasi TI di BUMN jika dilihat dari sampel-sampel yang ada menunjukkan realisasi CAPEX TI lebih besar daripada OPEX TI-nya. Belum semua BUMN menggunakan ERP. Dilihat dari aspek anggaran, manajemen masih cendenrung menempatkan porsi CAPEX TI lebih besar daripada OPEX TI.
No comments:
Post a Comment